Mikroprosessor merupakan bagian dari sistem komputer yang berfungsi
sebagai pusat pemrosesan/kendali dari segala aktifitas yang terjadi pada sistem
komputer.
Pada umumnya
mikroprosesor mengerjakan data sebanyak 8 bit, namun ada juga yang mengerjakan
16 bit atau 32 bit. Sekarang kita periksa mikroprosesor 8 bit tipe 8080 buatan
intel.
• Mikroprosessor
ini adalah CPU dalam satu chip, walaupun bagian fungsionalnya yang
digambarkan jarang digunakan/ dipakai orang, namun perangkat instruksi dan
aristekturnya masih dipakai oleh mikroprosesor lainya, adapun gambarnya sebagai
berikut :
• Dalam mikroprosesor 8080 ada unit Aritmatika
Logic Unit (ALU), dan juga Register CPU (storage) yaitu tempat
menyimpan data untuk sementara waktu, yang disimpan hasil hitungan atau cacatan
untuk melakukan suatu operasi tertentu berulang kali.
• Register Instruksi merupakan urutan instruksi
berupa program yang ada dalam memori (storage), dialirkan
melewati bus data secara berurutan, kemudian melalui bus dalam sampai ke
register instruksi. Semua instruksi itu disimak dan sistem Kontrol mengirimkan
isyarat-isyarat kendali, baik ke dalam maupun keluar.
•
Sehingga secara jelas CPU berhubungan dengan
bagian lainnya hanya melalui ke 3 buah bus yaitu : Bus Data, Bus Adderess,dan
Bus Kontrol. Bus adalah sejumlah konduktor yang fungsinya serupa. Bus Data
digunakan untuk menyalurkan data keluar masuk CPU dan ke bagian komputer
lainnya. Sedangkan hubungan keluar dilaksanakan melalui Bus Kontrol.
2. Memori
• Memori yang digunakan pada sistem mikroprosesor
adalah RAM (Random Access Memory) dan ROM (Read Only Memory)
• Tipe RAM adalah
memori baca/tulis, dimana isinya
dapat ditulis atau dibaca. Tipe RAM yang menurut teknologi dibagi 2 yaitu:
- RAM Statik
- RAM Dinamik
- RAM Statik
Merupakan
salah satu jenis RAM dimana datanya disimpan dalam bentuk data logic, RAM tipe
ini dibuat dari rangkaian - rangkaian flip flop yang dapat menyimpan satu bit
informasi, dan informasi yang disimpan akan tetap stabil selama catu daya
listriknya juga stabil.
- RAM Dinamik
Merupakan
tipe RAM yang lain dimana satu bit informasinya disimpan dalam bentuk muatan -
muatan listrik. RAM tipe ini dibuat dengan tehnologi MOS ( Metal Oxide
Semiconductor ) sebagai sel memori elementer, dimana tehnologi ini sangat sensitif terhadap
perubahan tegangan listrik.
Untuk melakukan pembacaan dari atau menulis ke
serpih memori maka RAM
akan melakukan proses sebagai berikut :
- Memberikan isyarat ke alat yang sedang dihubungi oleh signal pemilih serpih (chip select=CS) atau menjalankan serpih (chip enable=CE) yang kemudian dihubungkan dengan alamat bus.
- Menyedikan alamat kata yang terpilih di dalam memori.
Kapasitas
RAM yang ada pada saat ini 128 MB ,256 MB ,512 MB,1024 MB (1GB)
•Tipe
ROM merupakan salah satu tipe memori dimana isi datanya tidak dapat dihapus dan
hanya dapat dibaca saja. Tipe - tipe ROM terbagi menjadi beberapa jenis antara
lain :
a. PROM
(Programmable Read Only Memory) adalah tipe yang dapat dibaca dan diprogram langsung oleh pemakai dengan
menggunakan permogramaan
khusus tetapi hanya satu kali .
b. EPROM (Erasable PROM) adalah EPROM
(Erasable PROM) dapat ditulis berulang kali (ada batasannya) dengan menggunakan
sinyal listrik dan proses penghapusannya menggunakan sinar ultraviolet;
c. EAROM(Electrically
Alterable ROM) adalah suatu tipe ROM yang dapat diubah secara elektris dan dapat
dibaca atau ditulis, tetapi
tidak perlu dihapus seluruh bagiannya, dapat diubah satu-persatu.
•
EEROM
atau Electrically Erasable ROM, sama dengan EPROM hanya saja proses
penghapusannya dapat menggunakan sinyal listrik (semuanya dihapus);
3. Pengenalan Register
Dalam mempelajari bahasa Assembler,
yang harus diperhatikan dan wajib menghafalkan semua register dan mengerti akan
kegunaan masing register-register tersebut.
Adapun yang dimaksudkan dengan register pada bahasa Assembler adalah bagian terkecil dari memory pada sistem komputer yang digunakan untuk
tempat penampungan data dengan ketentuan bahwa data yang terdapat dalam suatu
register dapat diproses dalam berbagai operasi dengan melihat berapa besar
kemampuan memory dalam menampung register tersebut.
Namun sebagaian besar register yang
terdapat pada microprosesor 8088 adalah 16 bit,
kecuali register high dan low dari general purpose register.
General purpose register terdiri
dari empat register yang mempunyai kemampuan 16 bit dan dapat dibagi menjadi
register low dan high bits yang masing - masing berkemampuan 8 bit .
Gerneral
purpose register terdiri dari :
• Register
AX ( Accumullator Register )
Register AX merupakan register arismatik
karena register ini selalu dipakai dalam operasi pertambahan, pengurangan,
perkalian dan pembagian. Untuk register low pada register AX adalah AL
sedangkan register highnya adalah AH. Register AH sering digunakan sebagai
tempat menaruh nilai service number untuk beberapa interrupt tertentu.
•
Register
BX ( Base Register )
Register BX merupakan salah satu dari dua
register base Addressing mode, dimana register ini dapat mengambil langsung
dari/ke memory.
Register high dan low dari register BX
adalah BL dan BH.
•
Register
CX ( Counter Register )
Register CX merupakan suatu
counter untuk
meletakkan jumlah lompatan pada
loop yang
akan dilakukkan. Register high
dan low dari
register CX adalah CL dan CH.
•
Register
DX ( Data Register )
Register DX
memiliki tiga tugas yaitu :
ð Membantu register AX dalam proses
perkalian dan pembagian terutama untuk perkalian dan pembagian 16 bit.
ð DX merupakan register offset dari DS
ð DX bertugas menunjukkan nomor port
pada operasi port.
Register
high dan low dari register DX adalah DL
dan DH.
0 komentar:
Posting Komentar